%0 Journal Article %@ 979-99314-1-X %A Ipung, Yuwono %D 2006 %F UNY:11999 %I Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam UNY %J Seminar Nasional MIPA 2006: Penelitian, Pendidikan, dan Penerapan MIPA serta Peranannya dalam Peningkatan Keprofesionalan Pendidik dan Tenaga Kependidikan %T Pelaksanaan Lesson Study Matematika di SMP Lab UM %U http://eprints.uny.ac.id/11999/ %X Kegiatan Lesson Study (LS) diawali dengan sosialisasi LS kepada para dosen FMIPA UM yang tergabung dalam Task Team A, B, dan C serta beberapa guru matematika SMP dari sekolah mitra di Kota Malang, yang akan mengimplementasikan LS di kelas. LS terdiri atas 4 tahap kegiatan (cycle), yakni: (a) Goal-Setting and Planning (GSP), (b) Research Lesson (RL), (c), Lesson Discussion (LD), dan (d) Consolidation of Learning (CL). Strategi pembelajaran yang disepakati dalam implementasi LS adalah strategi PMR (Pembelajaran Matematika Realistik). Meskipun ada beberapa kendala, umumnya RL dan LD telah berjalan dengan lancar. Kendala itu diantaranya ruang kelas terasa sesak, karena penghuninya bertambah pengamat. Strategi PMR telah terlaksana dengan level sedang, pada saat diskusi kelompok siswa cenderung bekerja secara individual, yakni mencari atau mendapatkan gagasan menyelesaikan masalah kontekstual dari buku teks, dan ada beberapa pengamat yang ikut terpancing menjadi “guru” di kelas. Sedangkan keaktifan siswa tergolong sedang. Tahap CL rencananya dilaksanakan pada 22 Juli 2006, bersamaan dengan penyiapan Piloting dan LS pada semester Ganjil 2006/2007. Seperti yang telah diprogramkan, kegiatan Lesson Study (LS) diawali dengan sosialisasi LS kepada para dosen FMIPA UM yang tergabung dalam Task Team A, B, dan C serta beberapa guru matematika SMP dari sekolah mitra di Kota Malang, yang akan mengimplementasikan LS di kelas. Terdapat kendala yang muncul yaitu, guru yang hadir pada tahap-tahap LS ada yang berbeda. Artinya ada guru yang hadir pada saat GSP, namun karena kesibukan di sekolah atau alasan lain, tidak hadir atau mewakilkan pada rekannya untuk hadir pada saat RL dan LD. Hal itu tentu menjadi kendala pelaksanaan LS, karena informasi tentang LS tidak diterima secara utuh.