%I Jurusan Pendidikan Matematika FMIPA UNY %J Kontribusi Pendidikan Matematika dan Matematika dalam Membangun Karakter Guru dan Siswa %D 2012 %T PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN TRIGONOMETRI BERORIENTASIKAN KEMAMPUAN PENALARAN DAN KOMUNIKASI MATEMATIK SISWA SMA %L UNY10099 %A M.Pd. Subanindro %K pengembangan, perangkat pembelajaran, penalaran dan komunikasi matematik %X Tujuan penelitian ini adalah menghasilkan perangkat pembelajaran trigonometri yang valid, praktis, dan efektif berorientasikan kemampuan penalaran dan komunikasi matematik siswa SMA. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan (Research and Development). Penelitian ini mengembangkan perangkat pembelajaran yang meliputi rencana pelaksanaan pembelajaran, lembar kegiatan siswa, dan tes hasil belajar dengan menggunakan model pengembangan 4-D yang dikembangkan oleh Thiagarajan, Semmel dan Semmel yang telah dimodifikasi sehingga hanya memuat tahap Define (analisis awal-akhir, analisis siswa, analisis materi, analisis tugas dan spesifikasi tujuan pembelajaran), Design (pemilihan media, pemilihan format dan perancangan awal) dan Develop (validasi ahli/praktisi dan uji lapangan). Uji lapangan dilakukan pada tiga uji coba lapangan yaitu pertama SMA Taman Madya kelas XA, kedua SMA Girimulyo kelas XC, dan ketiga MA Krapyak Ali Maksum kelas XD. Instrumen penelitian yang digunakan terdiri dari lembar validasi, lembar penilaian guru, lembar penilaian siswa, lembar observasi keterlaksanaan pembelajaran, tes hasil belajar dan tes kemampuan penalaran dan komunikasi matematik. Seluruh instrumen telah divalidasi dan dinilai layak untuk digunakan. Analisis data dilakukan dengan mengkonversi total skor aktual yang diperoleh menjadi data kualitatif skala lima. Penelitian ini menghasilkan perangkat pembelajaran trigonometri berorientasikan kemampuan penalaran dan komunikasi matematik yang valid, praktis dan efektif. Hasil validasi menunjukkan perangkat yang dikembangkan layak digunakan (kategori valid). Hasil uji lapangan menunjukkan bahwa perangkat yang dikembangkan praktis, dan secara umum dapat dikatakan efektif jika ditinjau dari tes hasil belajar dan kemampuan penalaran dan komunikasi matematik. Uji lapangan pertama belum mencapai kriteria keefektifan khususnya jika ditinjau dari kemampuan penalaran dan komunikasi matematik, sedangkan uji lapangan kedua dan ketiga seluruhnya telah mencapai kriteria keefektifan. Secara keseluruhan hasil penelitian menunjukkan bahwa perangkat pembelajaran yang dikembangkan adalah layak untuk digunakan. Kata kunci: pengembangan, perangkat pembelajaran, penalaran dan komunikasi matematik